Pemanfaatan Media Display dan Realia dalam Pembelajaran
Di susun oleh :
Defi Selfia Anggraini
824672763
KB 1
Pemanfaatan Media Displai dan Realia dalam Pembelajaran
Pemanfaatan Media Displai dan Realia dalam Pembelajaran
Media display adalah media untuk
menyampaikan informasi atau pesan secara visual (untuk
dilihat/dipajang/dipresentasikan), menarik dan komunikatif (mudah dimengerti). Beberapa contoh media display
Flip Chart
Flip
Chart adalah kumpulan ringkasan, skema, gambar, tabel yang
dibuka secara berurutan berdasarkan topik materi pembelajaran.
•Chart
Chart adalah gambar grafis yang menginformasikan hubungan- hubungan misalnya hubungan kronologis, hubungan jumlah, hubungan
hierarki, dan sebagainya.
Grafik
Grafik adalah gambar
grafis yang menyajikan bentuk visual dari sejumlah angka.
Poster
Poster adalah gambar
yang bersifat persuasif (menarik perhatian) dengan cara memadukan
gambar,warna, tulisan dan kata kata/kalimat.
Bulletin Board
Bulletin
Board adalah
sebuah bidang datar yang terbuat dari bahan yang tembus paku payung
atau benda tajam lainnya tanpa merusak permukaannya, berisi
berita, pengetahuan, pesan dan sejenisnya yang sifatnya untuk
umum/untuk suatu populasi, bukan untuk sekelompok orang saja.
A.
FUNGSI MEDIA DISPLAY DAN REALIA
Penggunaan media display dan realia seperti gambar, diagram,,dan foto maupun peristiwa / kegiatan tertentu dalam proses pembelajaran dikelas pada dasarnya mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut :
Meningkatkan motivasi belajar
Contohnya guru menempelkan poster tentang perkalian dan pembagian di dinding untuk memotovasi anak belajar tentang perkalian dan pembagian
Melaksanakan pembelajaran sesuai konteks
Mengajak siswa untuk mempelajari konsep tertentu berdasarkan benda atau peristiwa sesungguhnya adalah upata untuk mendekatkan siswa dengan kenyataan sehari-hari yang mereka hadapi disekitar mereka.
Menanamkan kebiasaan – kebiasaan tertentu
Contohnya guru dapat memperlihatkan sebuah poster siklus air untuk memotivasi siswa menggunakan air secara bijak
Dekorasi
Fungsi lain dari poster adalah sebagai dekorasi ruang kelas, yang diletakkan di dinding kelas, berfungsi sebagai penghias ruangan sekaligus juga sebagai
pengingat anak untuk selalu menggunakan air dengan bijak.
B. JENIS MEDIA DISPLAY
Papan lembar balik ( flip chart)
Papan bulletin ( bulletin
board)
C. PERENCANAAN MEDIA DISPLAY DAN REALIA
Langkah langkah dalam memilih, merencanakan mengembangkan media display adalah sebagai berikut :
Menentukan topic yang akan di sajikan
Menentukan tujuan yang akan di capai
Mempertimbangkan siapa yang akan dihadapi
Menentukan rincian materi yang akan disajikan
Menentukan jenis media display yang tepat untuk siswa
Menentukan susunan bentuk peragaan yang akan di tampilkan
D. PEMANFAATAN MEDIA DISPLAY
Conto media display yang akan dipelajari adalah papan tulis.
Papan tulis adalah media yang paling sederhana dan banyak dipakai
dalam proses pembelajaran.
Papan pameran / papan peragaan
Papan pameran dapat dibuat dari papan tulis biasa, papan yang dilapisi kain flannel atau papan magnetic. Papan tersebut juga dapat digunakan untuk mengampanyekan sesuatu.
Pemanfaatan poster , gambar, foto, dan diagram
Media poster , gambar, foto, dan diagram dapat dimanfaatkan secara maksimal dalam pembelajaran. Poster dapat digunakan untuk menjelaskan hal-hal yang lebih bersifat tetap atau lambat berubah, contoh siklus hidup laron.
Diagram dapat digunakan pada jenjang kelas yang bervariasi baik untuk kelas rendah atau kelas tinggi.
Prinsip- prinsip desain grafis
Agar desain yang dibuat menarik, harus mempelajari beberapa prinsip desain pada saat membuat judul, meletakkan gambar, dan tulisan menarik perhatian siswa.
1.Prinsip kesederhanaan
prinsip ini mengunakan desain yang sederhana untuk papan buletin yang akan di kembangkan
Contoh :
2. Prinsip kesatuan
prinsip ini menekankan pada keterkaitan objek yang ada dalam suatu desain grafis yang merupakan satu kumpulan obyek yang saling mendukung.
Contoh : Bersih itu sehat
KB 2
Pemanfaatan Media Realia Dalam Pembelajaran
Pemanfaatan Media Realia Dalam Pembelajaran
REALIA adalah Benda
nyata (real thing)
merupakan alat bantu yang paling mudah penggunaannya, karena kita tidak perlu
membuat persiapan selain langsung menggunakannya. Yang dimaksud dengan benda
nyata sebagai media adalah alat penyampaian informasi yang berupa benda atau
obyek yang sebenarnya atau asli dan tidak mengalami perubahan yang berarti. Dalam bidang pendidikan , kata “ Realia” diartikan sebagai semua objek dari kehidupan nyata yang dibawa ke dalam situasi pembelajaran. Realia juga merujuk kepada benda tiga dimensi dari kehidupan nyata. Penggunaan realia dalam pembelajaran dimaksudkan untuk membantu siswa agar dapat belajar secara lebih efektif melalui benda asli atau peristiwa dari kehidupan sehari-hari.
Dari segi pemanfaatan , terdapat 2 jenis pemanfaatan realia dalam pembelajaran
1. pemanfaatan realia
yang sudah tersedia
maksutnya : kita tinggal memanfaatkan segala bentuk benda atau peristiwa asli yang sudah ada, untuk dirangkai menjadi kegiatan pembelajaran yang bermakna untuk siswa.
contohnya : guru menyuruh siswa berbelanja di toko sekolah.
2. pemanfaatan
media realia dengan cara mendesain terlebih dahulu
pemanfaatan media realia dengan cara mendesain atau membuat terlebih dahulu realia yang dibutuhkan untuk proses belajar siswa.
Contoh : dengan belajar dari model , siswa dapat mempelajari sesuatu yang sulit dipelajari lungsung dalam kehidupan sehari-hari.
Menilai efektivitas pemanfaatan media display dan realia
Pemanfaatan media display dalam proses pembelajaran juga dapat evaluasi efektivitasnya. Tujuan evaluasi ini adalah untuk melihat apakah media yang digunakan membantu proses belajar siswa dan mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Dengan mengamati hasil belajar siswa setelah proses pembelajaran terjadi ada beberapa pokok – pokok penting yang perlu diperhatikan yaitu :
1.Seberapa baik pencapaian tujuan pembelajaran setelah pemanfaatan media display dan realia?
2.Apakah siswa merasa bahwa media yang dipakai membantu mereka memahami konsep dengan lebih baik?
3.Apakah pemanfaatan media display lebih condong kepada penggunaan individual ?atau kelompok?
4.Bila tujuan pembelajaran tidak tercapai, segi apa dari pemanfaatan media display dan realia yang harus diperbaiki?
5.Apakah pemanfaatan media didplay ini menyenangkan untuk siswa menyenangkan untuk guru ?
6.Kesulitan apa yang terjadi dalam pemanfaatan media display?
7.Apakah fasilitas penunjang pemanfaatan media display sudah memadai ?
8.Apakah biaya pemanfaatan media display memadai ?
9.Berapa total biaya yang diperlukan untuk pemanfaatan media display ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar